Membuat Pesawat Kertas

" Mi ... Abi kok belum pulang terus ... ". Entah kali keberapa Hisyam bertanya seperti itu. Dari tadi sebelum magribpun saat saya sedang masakpun dia beberapa kali bertanya. Sepertinya ada yang kangen sama Abi nih. " Sebentar lagi sayang, 30 menit lagi". Kata saya sambil tersenyum. "Ayo makan dulu yang banyak, habiskan ya anak sholeh...".

Setelah beres makan, Hisyam kembali bertanya, dan saya jawab sebentar lagi. " Kenapa Icam nanyain terus Abi ... kangen ya ...?" tanya saya.

" Icamnya pengen ada Abi sama ada Umi ... pengen Icamnya ... dipeluk Umi sama Abi ...". Jawab Hisyam melankolis. Si bungsu ini memang sweet.

" Icam ... Icam liat sini, ayo kita main pesawat terbang ... ". Ajak mas Alham.

" Mau ... mau ... Umi bikinin ... ". Pinta Hisyam.

" Icam mau umi bikinin atau mau coba bikin sendiri pesawatnya? lebih seru lho ...".

" Bikin sendiri, tapi gak bisa ...".

" Bisa sayang, coba dulu deh, nanti minta tolong mas Alham ajarin ya ...".

" Iya ..iya mau coba". katanya antusias.

" Mas Alham tolong dong diajarin Icamnya bikin ... " . Kata saya pada Alham.

" Sini Cam ... gini caranya ... ". Merekapun asyik membuat pesawat. 

Sebentar kemudian jadilah pesawat itu. Berdua mereka bermain menerbangkan pesawatnya. 

" Ayo Cam ... ready ... steady ... gooooo....ayo terbang ". Terkekeh-kekeh mereka tertawa bersama. Indahnya saat 2 jagoan ini akur-akur saja. Seketika terlantun doa, semoga sampai kapanpun mereka selalu rukun dan saling membatu satu sama lain. Terbanglah nak, gapai cita-citamu setinggi mungkin. Terbanglah dan jelajahilah bumi Allah yang luas ini. Ambillah sebanyak mungkin pelajaran hidup. Dan bawalah bekal untuk kehidupan akhirat. In syaa Allah bukan hanya di dunia kita bersama, tapi in syaa Allah di Surga nanti. Aamiin.

#Hari12
#Tantangan10Hari
#GameLevel10
#KomunikasiProduktif
#KelasBundaSayang
#InstitutIbuPropesional